ukms.or.id – Jago Coffee , Bukan Kopi Seduh Keliling Biasa , Kopi sudah layaknya kebutuhan primer bagi kebanyakan orang. Ratusan bahkan ribuan kedai kopi hadir di Jakarta. Namun, tidak banyak yang memiliki ide unik layaknya Jago Coffee, yakni membawa kedai kopi tersebut langsung ke depan rumah atau lokasi
Dalam beberapa tahun terakhir, tren minum kopi meningkat di seluruh wilayah di Indonesia, terutama Jakarta dan kawasan sekitarnya. Hal ini terindikasi dengan tumbuhnya kedai-kedai kopi di area tersebut. Kedai-kedai ini tidak hanya hadir di jalan besar, bahkan tidak sulit untuk menemukan kedai kopi di jalan-jalan kecil.
Uniknya, ada juga sebuah kedai kopi yang berjalan dan siap mengantarkan gelas kopi terbaik di depan rumah Anda. Pasti Anda langsung kabayang sepeda ala kopi keliling yang sering ditemui di banyak sudut Jakarta dan kota lainnya. Bila Anda kebayang dengan sepeda kopi keliling, maka Anda tidak sepenuhnya salah. Sebab, apa yang dihadirkan oleh Jago Coffee memang mirip dengan yang dilakukan oleh p h para penjaja kopi keliling, alias berkeliling kota menyajikan kopi. Jago Coffee menghadirkan inovasi baru dalam model bisnis kedai kopi di Jakarta. Konsep unik dan berbeda ini membuat Jago Coffee memiliki ciri khas kuat di mata konsumennya. Adalah Yoshua Tanu salah satu sosok penting dalam industri kopi modern di Jakarta yang berhasil membawa konsep unik ke dalam merek Jago Coffee.
Yoshua Tanu bukanlah nama baru dalam industri kopi, khususnya di Jakarta. Beberapa kedai kopi besar yang saat ini ada di Jakarta merupakan hasil dari racikannya. Sebut saja Common Ground dan St. Al. Kini, dengan bekal belasan tahun berkecimpung di dunia barista dan kopi, Yoshua memutuskan untuk membangun sebuah kedai kopi yang beda dari yang lain.
Jago Coffee pertama kali didirikan pada November 2019. Menurutnya, Jago Coffee merupakan mobile café chain yang menyediakan minuman kopi berkualitas. Menggunakan armada sepeda listrik yang dilengkapi dengan perlengkapan dan bahan yang dibutuhkan untuk menyiapkan segelas kopi nikmat.
Ada dua metode yang dihadirkan oleh Jago Coffee, yakni melalui layanan pesanan langsung dan grab-and-go. Melalui model grab-and-go, Jago Coffee menempatkan beberapa armada sepeda listrik di lokasi-lokasi strategis di Jakarta Selatan, termasuk gedung-gedung perkantoran dan area- area yang ramai hiburan.
“Di beberapa negara, kedai kopi itu trennya adalah grab- and-go. Di Indonesia, dulu kedai kopi identik dengan tempat nongkrong. Tapi, di beberapa kota, khususnya di Jakarta, sudah mulai banyak kedai kopi yang berkonsepkan grab- and-go,” jelas Yoshua.
Meskipun sepintas mirip dengan pedagang kopi keliling lainnya, namun jangan harap Anda akan menemukan kopi sachetan di dalam armada Jago Coffee. Pasalnya, setiap Jagoan, sebutan untuk barista keliling Jago Coffee, akan selalu menyediakan kopi yang baru diseduh dan bisa dinikmati langsung oleh tiap konsumen.
Selain menyajikan kopi autentik dengan racikan dan metode ala kedai-kedai ternama. Jago Coffee juga menawarkan beberapa varian kopi lainnya seperti Es Kopi Susu yang mereka sebut dengan nama So So Good. Ada juga seduhan kopi dingin dengan kayu manis dengan nama Tanah Airku dan juga Something Fruity yang menawarkan kopi hitam panas dengan cita rasa buah yang khas.
Bagi Yoshua, harus ada pihak yang dapat mendekatkan kopi dengan konsumen. Pada dasamya kopi adalah kebutuhan banyak orang. Sehingga, seharusnya konsumon bisa mendapatkan kopi berkualitas tanpa harus datang
“Di beberapa negara, kedal kopi itu trennya adalah grab-and-go. Di Indonesia, dulu kedal kopl identik dengan tempat nongkrong. Tapi, di beberapa kota, khususnya di Jakarta, sudah mulal banyak kedai kopi yang berkonsepkan grab-and-go.”
Yoshua Tenu Founder Jago Coffee
kedai kopi. Meskipun saat ini banyak layanan pemesanan makanan dan minuman secara daring, namun bagi Yoshua secara kualitas akan mengalami penurunan.
“Kami seduh kopi secara fresh di depan konsumen, Kami pakai metode V60 dengan benar dan sampai ke konsumen dalam kondisi panas. Kalau kita pesan kopi panas di online platform, mayoritas ketika diantarkan dan sampai di konsumen maka panasnya akan berkurang,” jelasnya.
Sejak awal Jago Coffee ingin menawarkan kopi berkualitas tinggi yang diracik langsung oleh barista pribadi yang datang langsung ke konsumen. Untuk menu dan harga Jago Coffee membaginya kepada dua jenis menu, yakni Jago Original dan Jago X.
“Jago Original memakai kualitas premium, sementara Jago X kami memakai kopi dengan standarnya tinggi, namun tetap terjangkau bagi konsumen. Jago Original mulai dari Rp 18.000 dan ini setara dengan harga di kedai-kedai kopi lainnya,” tambah Yoshua.
Meskipun harga yang ditawarkan amat terjangkau, Jago Coffee tidak main-main soal kualitas bahan baku yang digunakan. Semua kopi yang digunakan menggunakan kopi dengan kualitas tertinggi dan didapatkan langsung dari petani kopi lokal.
Untuk bisa menikmati Jago Coffee, konsumen bisa langsung memesan melalui aplikasi Jago Coffee. Apabila lokasi konsumen dekat dengan armada Jago Coffee alias Jagoan, maka Jagoan akan langsung menghampiri konsumen dan secara langsung menyeduh di lokasi Anda. Untuk pembayaran, saat ini Jago Coffee sudah menerima metode pembayaran secara digital
baca juga
Salah satu misi dari Yoshua katika mandirikan Jago Coffee adalah menumbuhkan semangat wirausaha di kalangan Jagoan. Yoshua mengibaratkan bahwa armada yang dibawa oleh Jagoan adalah kedai milik mereka sendiri. Sehingga. para Jagoan harus bisa memberikan layanan dan produk yang terbaik
Para Jagoan ketika bergabung dilatih terlebih dahulu menjadi barista profesional sekaligus pemilik bisnis dengan durasi pelatihan mencapai 14 hari. Beragam hal diajarkan kepada para Jagoan, seperti kemampuan melayani konsumen, proses dan tahapan penyeduhan kopi, hingga teknis dalam mengendarai sepeda listrik. “Kami mencari anak-anak muda dan orang-orang yang mau menjadi entrepreneur,” singkat Yoshua.
Bersama Jago Coffee, Yoshua berencana untuk meningkatkan jumlah mitra agar bisa menjangkau lebih banyak lagi area, la berencana melakukan pengembangan produk dan penambahan menu Selain kopi, nantinya Jago Coffee juga akan menghadirkan ragam manu makan dan snack yang menambah nikmat aktivitas ngopi