Floating Market, Pasar Terapung Ala Bandung

Ketika mendengar pasar terapung mungkin kita langsung teringat dengan Pasar terapung Thailand yang menjadi salah satu ciri khas negara ini.

Yappp….di Thailand kita akan menemui banyak pasar terapung, yaitu pasar di atas air dimana para pedagang menjual barang jualan mereka mulai dari kebutuhan sehari-hari, makanan, bahkan furniture di atas perahu di sekitaran sungai-sungai yang sebagian besar menutupi kota-kota di Thailand.

 

Di Indonesia nya sendiri kita juga bisa menemui Floating Market alias Pasar terapung yang ngak kalah uniknya dengan negeri sebelah, yaitu di kota Banjarmasin Kalimantan Selatan.

Pasar Terapung yang berada di atas sungai Barito ini menjadi tempat wisata favorit di kota ini. Sama seperti pasar terapung yang ada di Thailand, pasar terapung di Barito ini juga berfungsi sebagai pasar tradisional, sebagai sarana bertemunya para penjual dan pembeli.

Nahh, selain di Thailand dan Barito ternyata Bandung juga memiliki Floating Market yang tidak kalah menarik sebagai tujuan wisata yang wajib kita kunjungi.

Walau fungsinya tidak sama seperti di kota di atas, yaitu sebagai pasar tradisional, di Floating Market ini kita akan menemui perahu-perahu di atas air yang menyajikan berbagai makanan – makanan khas Bandung seperti seblak, siomay, otak-otak, bakso tahu, tahu lembang, dan banyak lagi.

 

Tidak hanya menyajikan pemandangan perahu-perahu dengan nikmatnya berbagai makanan, kita juga akan menemui fasilitas-fasilitas lain yang sangat menarik di Floating Market ini. Apakah sajakah itu?

Wahana Permainan Air

Kita bisa sewa perahu/kano untuk mengelilingi perairan yang ada disana. Untuk kano biaya sewanya 50ribu rupiah, kita dayung sendiri dan bebas mau pakai berapa lama.

 

Kalau mau hemat bisa naik kereta dayung, sekali jalan Cuma bayar 2ribu rupiah per orangnya, kalau mau bolak balik alias pulang pergi cukup bayar 4 ribu rupiah, yang pasti kita ngak dayung sendiri, ada bapak supirnya yang dayungin heheh. Ada train water juga, mengelilingi perairan dengan kereta air yang dibiayai Rp 20.000,-/30 menit dan paddle boat dengan biaya Rp 30.000/ 30 menit.

 

 

Wahana bermain anak

Untuk yang berkeluarga dan punya anak-anak, tidak perlu khawatir anak anda akan bosan ketika diajak ke tempat ini. Floating Market Bandung ini juga menyediakan beberapa wahana bermain anak seperti kereta api mini, pancing magnet, taman miniature kereta api, kampong Leuit, dan lain-lain.

Di kampong Leuit sendiri kita akan menemui berbagai bunga yang indah dan saung-saung sebagai tempat istirahat yang menghidangkan berbagai makanan dan minuman.

 

Taman Kelinci

Cukup dengan membayar Rp 20.000,- kita bisa berfoto dan memberi makan wortel kelinci-kelinci lucu yang ada di tempat ini. Tempat ini akan menjadi tempat yang menyenangkan untuk bermain dengan anak-anak anda dan dengan spot foto yang instagramable juga.

 

Kandang Hewan Angsa dan Ikan-ikan

Di sekitar perairan yang ada di Floating Market ini kita akan menemui banyak angsa dan ikan. Kita bisa membeli pakan ikannya dan memberi makan di sekitar pinggir perairannya.

Ini menjadi suatu pemandangan yang cukup indah bisa melihat angsa-angsa dan ikan mas yang cukup banyak dan besar-besar yang memenuhi setiap pinggir perairan. Ikan-ikan yang ada disini sepertinya sih benar-benar sebagai hiasan atau penarik buat pengunjung bukan buat dikonsumsi, soalnya ikannya besar-besar banget, mungkin seekornya bisa 2 kiloan tu heheh.

 

Gazebo/ Rumah Joglo

Nah, kalau kita ingin beristirahat lebih lama, bisa banget nih sewa Gazebo atau Rumah Joglo yang ada di tempat ini. Untuk satu jam kita cuma perlu mengeluarkan biaya sebesar Rp 65.000,- saja. Di tempat ini disediakan paket bercocok tanam untuk anak-anak, jadi pas banget nih untuk aukms.or.id/l tempat ini jika kita bawa keluarga kita hehe.

 

Selain tempat-tempat di atas, kita juga akan menemukan spot-spot cantik yang instagramable banget.  Bisa banget nih kita foto bernarsis ria di banyak tempat yang pastinya dengan latar yang bagus dan apik.

Kita akan menemui Taman Batu yang memiliki aneka dekorasi buatan yang terbuat dari fosil kayu yang membawa kesan alam. Sayang banget kalau kita melewatkan untuk foto di tempat ini.

Ada juga latar perairan/ danau dengan perahu berisi sayuran dan buah buatan yang tidak kalah menarik sebagai latar kita berfoto selfie.

Buat teman-teman yang datang dari luar kota dan banyak yang minta dibawakan oleh-oleh, Floating Market ini juga menawarkan berbagai kerajinan tangan seperti topi dan tas yang terbuat dari anyaman bambu, pakaian,  dan berbagai kerajinan tangan lainnya yang cocok banget sebagai cendera mata untuk teman-teman dan keluarga kita.

 

Jadi yukkk jangan lewatkan tempat ini kalau sedang berkunjung ke Bandung. Tempat ini sangat recommended buat kita yang sudah penat dengan kehidupan kota dan menginginkan suasana alam yang indah.

Untuk alamatnya berada di Jalan grand Hotel No. 33E, Lembang, Kab. Bandung Barat. Floating Market buka pukul 09.00 – 20.00 dari Senin-Sabtu dan hari Minggu buka dari jam 08.00 – 20.00.

 

Tiket masuk ke tempat ini Rp 20.000,-/orang, parkir motor Rp 5.000,- dan Rp 10.000,- untuk parkir mobil. Dengan membayar Rp 20.000,- sebagai tiket masuk, kita bisa menukarkannya dengan minuman teh/ kopi

Scroll to Top