https://ukms.or.id/ Jinjit Pottery: Hobi yang Berbuah Omzet Puluhan Juta , Kalau bicara soal UMKM, mungkin yang pertama terlintas di pikiran adalah kuliner atau fashion. Tapi siapa sangka, kerajinan tangan seperti keramik juga bisa jadi bisnis yang menjanjikan. Contohnya adalah Jinjit Pottery, usaha keramik buatan tangan yang telah bertahan hampir 25 tahun dan mampu meraup omzet puluhan juta rupiah.
Awal Mula dari Sebuah Hobi
Jinjit Pottery didirikan pada tahun 2000 oleh Antin Sambodo, seorang lulusan arsitektur. Sebelumnya, Antin bekerja di sebuah kantor konsultan hingga akhirnya terkena dampak krisis moneter yang membuat kantornya tutup.
Untuk mengisi waktu, Antin mulai les membuat keramik pada tahun 1998. Awalnya, ini hanya sebatas hobi. Namun, siapa sangka, dari sekadar iseng, ia justru menemukan jalan hidup baru.
Setelah dua tahun mendalami seni keramik, Antin bersama teman-teman lesnya mendirikan Jinjit Pottery. Nama “Jinjit” dipilih dengan filosofi ingin meraih sesuatu yang lebih tinggi.

Dari Pameran Hingga Sukses di Pasar
Langkah awal Jinjit Pottery dimulai dengan menyewa booth kecil di sebuah pameran. Tak disangka, respons pengunjung sangat positif. Dari situ, Antin dan tim semakin aktif mengikuti pameran-pameran besar, seperti Inacraft dan Pasar Seni ITB.
Yang membuat keramik Jinjit Pottery istimewa adalah desainnya yang unik. Antin menggabungkan keahliannya sebagai arsitek dengan kreativitas menggambar. Salah satu desain yang paling diminati adalah motif kucing lucu yang digambar langsung satu per satu. Karena semua produk dibuat dengan tangan, setiap karya memiliki keunikan tersendiri—tak ada yang benar-benar sama.
baca juga
- Multikemasplastindo- Distributor PE dan POF Shrink Film
- Konsultan Pajak Jakarta Indonesia Pro Visioner Group
- Viral! Pasutri Ini Jual Salad Vietnam
- Dari Limbah Jadi Cuan! Pemuda Ini Sukses Bisnis Kerupuk Tulang Ikan
- Dari Musibah ke Omzet Miliaran: Kisah Thiva dan Bayiku.id
Inovasi Produk dan Target Pasar
Meski sempat vakum pada 2014-2015, Antin kembali berkarya dengan fokus baru: membuat alat makan dan minum dari keramik. Target pasar Jinjit Pottery adalah kalangan menengah ke atas, dengan harga produk mulai dari Rp50.000 hingga Rp500.000.
Selain pameran, Jinjit Pottery juga mulai melebarkan sayap ke pasar internasional. Pada tahun 2023, mereka berpartisipasi di ASEAN Weekend Market, memperkenalkan karya mereka ke audiens yang lebih luas.

Kunci Sukses Jinjit Pottery
- Keunikan Produk: Semua keramik dibuat dengan tangan, sehingga setiap desain memiliki nilai eksklusif.
- Pemanfaatan Pameran: Melalui pameran, Jinjit Pottery tidak hanya meningkatkan penjualan tetapi juga memperluas jaringan dan eksposur.
- Menggabungkan Kreativitas dan Keahlian: Latar belakang arsitektur Antin memberikan nilai tambah pada desain keramik yang artistik.
- Fokus pada Pasar Premium: Dengan menyasar segmen menengah ke atas, Jinjit Pottery berhasil menciptakan ceruk pasar tersendiri.
Jinjit Pottery adalah bukti nyata bahwa hobi bisa menjadi ladang rezeki, asalkan dijalankan dengan passion dan strategi yang tepat. Jadi, siapa bilang kerajinan tangan hanya sebatas hobi? Kalau dikelola dengan serius, hasilnya bisa mengejutkan—seperti Jinjit Pottery yang sukses menembus pasar lokal hingga internasional.