http://ukms.or.id/ – Jika dibandingkan dengan layanan komputasi awan lainnya, Alibaba ini termasuk yang istimewa karena mungkin satu-satunya perusahaan multinasional yang memiliki pusat data di Indonesia.
Alibaba Cloud ini juga dikenal dengan Aliyun di negara induknya, China. Alibaba merupakan anak dari perusahaan Alibaba Group.
Meskipun kantor pusatnya ada di China namun pusat operasi internasionalnya terdaftar dan berkantor di Singapura
Alibaba Cloud ini menawarkan layanan cloud yang memberikan kemudahan pembayaran bagi para pengguna. Pengguna hanya akan membayar sesuai dengan pemakaian saja.
Layanan yang diberikan oleh Alibaba ini mencakup Elastic Compute, Penyimpanan Data, Relational Database, Big-Data Processing, perlindungan Anti-DDoS dan Content Delivery Networks (CDN).
Boleh dibilang Alibaba ini merupakan perusahaan layanan komputasi terbesar di China dan juga di dunia. Saat ini sudah mengoperasikan pusat data di 21 wilayah dan 63 zona di seluruh dunia.
baca juga
Rekomendasi Web Hosting Terbaik
Sejarah Singkat Alibaba Cloud
Mulai dirilis oleh Jack Ma pada September 2009 sampai saat ini Alibaba Cloud sudah mengalami banyak perkembangan
Pada tahun tersebut juga Alibaba menempatkan pusat Research and Development dan pusat operasinya di Hangzhou, Beijing, dan Silicon Valley.
Berikut adalah berbagai pencapaian lainnya dari Alibaba Cloud dalam rentan tahun yang telah dilaluinya sampai saat ini:
- Agustus 2013 merilis arsitektur ApsaraDB yang dapat mendukung 5.000 mesin fisik dalam satu cluster.
- Mei 2014 mendirikan pusat data di Hong Kong.
- Oktober 2015 mendirikan dua pusat datadi Amerika Serikat.
- Juli 2015 Alibaba Cloud mendapatkan investasi sebesar US$ 1 miliar dari Alibaba Group
- Agustus 2015 berhasil mendirikan dan membuka pusat data pertama di Singapura. Tahun tersebut pula Singapura diumumkan menjasi markas luar negeri dari Alibaba Cloud.
- Oktober 2015 Alibaba mengadakan Konferensi Komputasi Awan Alibaba di Hangzhou yang mampu menarik lebih dari 20.000 pengembang.
- Juli 2017 Alibaba Cloud mengganti situs resminya dari intl.aliyun.com menjadi www.alibabacloud.com
- Oktober 2017 Pusat data Alibaba Cloud di Malaysia mulai beroperasi.
- Desember 2017 Pusat data Alibaba Cloud di India mulai beroperasi.
- Juni 2016 Alibaba Cloud melakukan perluasan operasi pusat datanya di Singapura dengan membentuk zona ketersediaan kedua
- Februari 2018 Data center Alibaba Cloud Indonesia mulai beroperasi
Bekerjasama Dengan Berbagai Pihak
Alibaba Cloud tidak hanya memiliki track record yang baik dalam memberikan pelayanannya, namun perusahaan ini juga memiliki track record yang baik dalam menjalin kerja sama dengan berbagai pihak.
Selama Alibaba Cloud berdiri sampai saat ini, perusahaan tersebut telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak di bawah ini:
- Januari 2013 menjalin kerja sama dengan HiChina untuk menjalankan bisnis www.net.cn.
- April 2016 Alibaba Cloud bermitra dengan SK Holdings C&C untuk menyediakan layanan cloud bagi perusahaan Korea dan China.
- Mei 2016 Alibaba Group dan SoftBank meresmikan usaha patungan untuk meluncurkan layanan cloud di Jepang yang memanfaatkan teknologi dan layanan dari Alibaba Cloud.
- November 2016 Alibaba Cloud menjalin kerja sama dengan Vodafone Jerman untuk pengoperasian Pusat Data dan menyediakan layanan cloud untuk perusahaan Jerman dan Eropa.
- Januari 2017 Alibaba menjalin kerja sama dengan penyelenggara olimpiade dan menjadi penyedia layanan cloud resmi Olimpiade
- September 2017 menjalin kerja sama dengan Fusionex Malaysia untuk menyediakan solusi cloud di Asia Tenggara
- Oktober 2017 Alibaba Cloud bermitra dengan Elastic dan meluncurkan layanan baru bernama Alibaba Cloud Elasticsearch.
- Tahun 2017 juga menjadi tahun di mana Alibaba Cloud menjalin banyak kerja sama dengan instansi akademik di seluruh dunia untuk meluncurkan program kewirausahaan.
Di Indonesia yang sudah menjalin kerja sama adalah Universitas Gadjah Mada, Universitas Prasetiya Mulya, Universitas Bina Nusantara, Universitas Kristen Krida Wacana
Penghargaan dan Sertifikasi Alibaba Cloud
Alibaba Cloud juga telah memiliki banyak pencapaian serta penghargaan dari berbagai pihak. Perusahaan ini juga beberapa kali memecahkan rekor dalam berbagai bidang tertentu.
Berikut adalah beberapa pencapaian, penghargaan dan juga sertifikasi yang di daparkan oleh Alibaba Coud:
- Tahun 2012, Alibaba berhasil menjadi penyedia layanan cloud dari Cina yang pertama kali lulus sertifikasi ISO27001: 2005 (Sistem Manajemen Keamanan Informasi).
- Desember 2014 berhasil memperlihatkan kualitasnya dalam mempertahankan serangan DDoS selama 14 jam, memuncak pada 453.8Gbit / s.
- Oktober 2015 MaxCompute dari Alibaba Cloud, berhasil memimpin Sort Benchmark dengan menyortir data 100 TB dalam 377 detik. Lebih baik dari catatan Apache Spark sebelumnya yaitu 1406 detik.
- November 2015 memecahkan rekor transaksi $ 14,2 miliar dalam 24 jam pada festival belanja 11.11.
- Juni 2016 Alibaba Cloud juga meraih dua sertifikasi baru di luar negeri: standar Singapore Multi-Tier Cloud Security (MTCS) Level 3, dan Payment Card Industry Data Security Standard (PCI-DSS).
- Juni 2017 Alibaba Cloud ditempatkan di kuadran Visioner dari Magic Quadrant Gartner untuk Cloud Infrastructure as a Service, Worldwide.
- Desember 2017 Alibaba Cloud menerima sertifikasi standar C5 dari Kantor Federal Jerman untuk Keamanan Informasi (BSI) untuk pusat datanya di Jerman dan Singapura.
Produk dan Layanan Alibaba Cloud
Alibaba Cloud memiliki berbagai produk dan layanan, khususnya berbagai layanan komputasi awan dari mulai berbasis IaaS, PaaS, DBaaS dan juga SaaS.
Tidak hanya itu, Alinana Cloud juga menyediakan layanan seperti e-commerce, big data, Database, IoT, Object storage (OOS), Kubernetes dan kustomisasi data yang dapat dikelola dari halaman web Alibaba.
Tidak tanggung-tanggung bahkan Alibaba Cloud menyediakan free trial selama 1 tahun untuk skala individu dan juga enterprise.
Untuk skala individu pengguna akan mendapatkan free trial dengan layanan berupa 25 produk dan layanan yang bisa digunakan secara temporal
Ditambah 20 lebih layanan free yang bisa dinikmati selamanya. Layanan free ini jika diuangkan adalah sebesar $450.
Namun free trial ini hanya diberikan kepada pengguna yang telah terdaftar kurang dari satu tahun di Alibaba Cloud.
Kemudian untuk skala enterprise, Alibaba Cloud memberikan free trial dengan kisaran harga $1300 dengan 28 produk free trial bersifat temporal dan 20 produk yang bisa diaksess free selamanya.
Tentunya setiap perusahaan yang ingin mendapatkan free trial ini harus lulus verifikasi yang dilakukan oleh Alibaba Cloud.
baca juga
Layanan Sistem Manajemen Basis Data Relasional
Alibaba Cloud memiliki layanan bernama PolarDB. Layanan tersebut merupakan RDBMS (sistem manajemen basis data relasional) yang menggunakan arsitektur penyimpanan bersama.
PolarDB dirilis pertama kali pada September 2017 dan mulai dikomersialkan pada April 2018. Kemudian dilakukan pembaruan besar pada 2019.
Pembaruan tersebut membuat PolarDB juga kompatibel dengan MySQL, Oracle, Database, dan PostgreSQL.
PolarDB adalah database Cloud-Native, yang mampu menyediakan penyimpanan hingga 100TB, 88vCPU dan memori 710GB untuk komputasi.
Selain fitur ini masih banyak lagi layanan yang disediakan oleh Alibaba Cloud. Salah satuny adalah AnalitycDB.
AnalyticDB adalah sistem Online Analitical Processing (OLAP) di Cloud Alibaba yang menawarkan versi PostgreSQL dan juga MySQL petabyte (PB).
+ There are no comments
Add yours