Mie Sedap dan Murah di Hot Plate Corner

Ada yang baru ketika saya melewati Jalan Pahlawan di belakang kampus Itenas. Dulu di sana terdapat sebuah kedai ramen yang selalu dipenuhi pengunjung. Ternyata kedainya pindah dan diganti oleh kedai baru. Salah satunya diberi judul Hot Plate Corner. Tempatnya tampak sepi, mungkin karena mereka memang baru buka. Tapi saya tertarik untuk mencoba karena tempatnya terlihat cukup bagus dan menarik.

Tempatnya berukuran tidak begitu besar, dengan kombinasi warna merah, kuning dan putih. Kursi dan mejanya sepertinya baru, dan tempatnya juga cukup bersih.

Ketika melihat menunya, ternyata isinya cukup beragam. Selain mie dan nasi yang dihidangkan di atas hot plate atau pelat berbentuk seperti piring yang dipanaskan di atas api, ada juga ramen dan sushi.

Selain itu ada juga hidangan pembuka dan cemilan seperti onion rings, calamari dan pisang panggang. Untuk menu minuman di sini memang tidak banyak, hanya minuman standar seperti air mineral, teh manis dan beberapa soft drinks.

Hari itu saya mencoba Mie Hot Plate Ayam Lada Hitam dan Mie Hot Plate Ayam Jamur. Keduanya datang dengan asap yang mengepul dan kuah yang masih mendidih. Wanginya membuat saya ingin segera menyantapnya, tapi karena masih sangat panas, daripada lidah terbakar, saya memilih untuk mengaduknya terlebih dahulu agar mie di atas hot plate tidak gosong.

Untuk harga yang menurut saya cukup murah, Rp 10.000 – Rp 13.000 rupiah per porsi mie hot plate yang saya pesan, porsinya cukup untuk satu orang. Mienya kenyal, kuahnya pun enak dengan pemberian bumbu yang tidak pelit sehingga terasa nikmat di lidah.

Jarang-jarang rasanya kita bisa menikmati makanan nikmat dengan harga yang relatif murah seperti itu. Biasanya dengan harga yang murah kita tidak bisa berharap banyak dengan rasanya. Kalau kata orang sunda sih, wayahna, he-he.

Hot Plate Corner sepertinya memang menembak pasar para mahasiswa, karena lokasinya yang berada di belakang kampus. Harganya pun relatif murah. Untuk mie, ramen dan sushi dibandrol mulai dari harga Rp 10.000 saja. Tentu cocok sekali dengan dompet para mahasiswa, buka

 

Untuk fasilitas, di sini memang tidak tersedia koneksi Wi-Fi maupun hiburan lainnya. Sepertinya Hot Plate Corner memang lebih mengutamakan sebagai tempat untuk makan, bukan untuk nangkring dan berlama-lama ngobrol dengan nyaman.

Terlebih dengan tempat yang memang tidak terlalu besar. Jadi jika ingin ke sini, pastikan anda hanya berencana untuk makan karena tidak akan ada hiburan yang dapat membuat anda betah berlama-lama disana.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top