ukms.or.id – Adanya teknologi canggih dengan akses internet yang memadai membuat orang semakin mudah untuk mendapatkan berbagai macam informasi baik yang bermanfaat ataupun tidak. Termasuk juga informasi dan edukasi mengenai pengelolaan keuangan serta produk-produknya yang beragam. Atau biasa disebut sebagai literasi keuangan.
Apalagi di Indonesia, tingkat literasi keuangan masih terhitung rendah. Berdasarkan survei nasional tingkat literasi dan inklusi keuangan 2016 yang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan, indeks literasi keuangan Indonesia baru mencapai 29,66 persen. Sedangkan indeks inklusi keuangan Indonesia mencapai 67,82 persen di tahun 2019.
Peluang Digital Financial di Indonesia
Hal ini yang ditangkap sebagai peluang bisnis oleh kedua startup yaitu Cermati dan HaloMoney. Keduanya merupakan marketplace dan platform pembanding layanan finansial. Keduanya memiliki misi yang sama untuk membantu serta memberikan edukasi tentang literasi keuangan dengan membuat keputusan keuangan yang tepat dan cermat bagi masyarakat.
Dengan adanya marketplace pembanding jasa keuangan ini, masyarakat tentu saja bisa memilih produk keuangan sesuai dengan profil dan kemampuan mereka, sehingga terhindar dari kesulitan atau kesalahan pengelolaan keuangan. Simak profil kedua startup berikut ini.
Cermati
Startup ini adalah salah satu pemain dibidang teknologi finansial atau sering disebut fintech (financial technology). Cermati diluncurkan pada April 2015 dengan tujuan menyediakan berbagai macam informasi untuk membantu masyarakat Indonesia menemukan produk keuangan yang terbaik.
Selain itu, startup ini juga menyediakan akses data ke ribuan produk keuangan secara gratis sehingga memudahkan masyarakat Indonesia membuat keputusan finansial yang tepat serta cermat.
Cermati bisa disebut sebagai e-commerce yang menawarkan produk-produk keuangan sekaligus memberikan ulasan produk tersebut. Didirikan oleh Andhy Koesnandar dan Oby Sumampouw, Cermati membagi tiga kategori produk yang diulas yaitu kartu kredit, pinjaman dan simpanan.
Untuk kartu kredit, Cermati memberikan ulasan mulai dari welcome bonus yang ditawarkan, promo dan fasilitas diskon belanja maupun makan di restoran, cashback, fee kartu kredit serta berbagai reward yang disediakan.
Sedangkan kategori pinjaman, dibagi menjadi 3 sub kategori yaitu Kredit Tanpa Agunan (KTA), kredit multi guna dan kredit motor.
Ulasan kategori ini dibagi berdasarkan bank, suku bunga, kecepatan pencairan dana, lamanya tenor serta fee yang ditawarkan. Terakhir adalah kategori simpanan yang diulas mengenai perhitungan suku bunga, jangka waktu simpanan, serta simulasi perhitungan dana berdasarkan jumlah dana yang dimiliki oleh pengguna.
Selain ketiga kategori produk tersebut, Cermati juga memberikan informasi tentang promosi yang diadakan oleh kartu kredit bank tertentu. Hal ini tentu sangat memberikan manfaat bagi masyarakat yang telah memiliki kartu kredit karena bisa menghemat untuk berbelanja, bersantap di restoran atau menikmati fasilitas promo lainnya.
Hingga saat ini, Cermati telah berhasil membantu memfasilitasi lebih dari Rp 60 miliar pinjaman, dengan ragam produk dari kartu kredit, kredit tanpa agunan hingga kredit motor.
Setiap bulannya, Cermati mendapatkan lebih dari 2,5 juta kunjungan per bulan ke situsnya. Kinerja ini yang menarik minat para investor untuk menanamkan modal pada Cermati.
Seperti bulan Februari 2017 lalu, Cermati mendapatkan pendanaan seri A Lanjutan sebesar lebih dari Rp13 miliar dari Orange Growth Capital (OGC). Sebelumnya, Cermati juga mendapatkan pendanaan seri A sebesar US$1,9 juta atau sekitar Rp24,8 miliar dari East Ventures dan BEENOS Plaza pada September 2016 silam.
HaloMoney
Berbeda dengan Cermati, HaloMoney lebih dahulu hadir sejak Februari 2014 lalu dengan fitur utama adalah ulasan kredit tanpa agunan (KTA) dan kartu kredit.
Startup ini digawangi oleh Nova Founders, dimana para pendirinya merupakan bagian dari tim manajemen yang membangun perusahaan e-commerce besar seperti Zalora, Lazada, dan Groupon Asia.
HaloMoney ini merupakan bagian dari CompareAsia Group, sebuah perusahaan pembanding layanan finansial yang berasal dari Taiwan dan mencatatkan kesuksesan dalam membangun website serupa yaitu CompareHero Malaysia, MoneyHero HongKong, dan MoneyMax Filipina.
Situs ini memiliki tampilan yang sederhana dan cukup mudah digunakan (user friendly). Cara kerjanya juga sangat mudah. Pengguna cukup menentukan produk yang ingin dibandingkan dan kriteria yang diinginkan dari produk tersebut. Selanjutnya, situs akan menampilkan produk sesuai dengan kriteria yang dipilih. Informasi produk ini sangat lengkap.
Untuk kartu kredit akan tersedia mulai dari bank penyedia, eligibilitas pengguna, biaya tahunan yang dikenakan sampai dengan berbagai benefit yang ditawarkan oleh bank.
Sedangkan untuk KTA akan tersedia informasi mulai dari bank penyedia, eligibilitas pengguna, suku bunga per bulan, total pembayaran dan cicilan bulanan.
Bila pengguna tertarik dengan produk tersebut, maka pengguna dapat mendaftar di situs HaloMoney dengan meninggalkan kontak untuk ditindaklanjuti oleh tim HaloMoney.
Pihak HaloMoney akan melanjutkan permintaan dari pengguna dengan menyerahkan data calon pengguna produk yang tertarik untuk mendaftar dengan menghubungi pengguna tersebut. Atau, pengguna juga dapat menghubungi HaloMoney untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas dan cepat.
baca juga
Target Indonesia Dua Decacom di 2019
900 Pebisnis Start Up Bisnis Digital Di Dalam Dan Luar Negri
Tak hanya itu, HaloMoney juga menyediakan live chat untuk pengguna yang ingin terhubung secara langsung dengan para ahli keuangan yang ada di HaloMoney.
Dengan demikian, dapat dipastikan pengguna mendapatkan informasi dan edukasi tentang informasi keuangan serta produk-produk finansial yang tersedia di pasar Indonesia.
Selain itu, dengan adanya situs ini membuat pengguna menjadi lebih cerdas dalam mengelola keuangan dan lebih menghemat waktu karena memungkinkan pengguna untuk menjelajahi berbagai produk keuangan yang ada hanya dengan satu langkah saja.
Dengan informasi yang jelas, pelanggan bisa bebas memilih produk keuangan sesuai kebutuhan yang tepat dan cermat.
+ There are no comments
Add yours