Franchise Warung Sangrai, Pelopor Daging Puyuh Bebas Kolesterol

Warung Sangrai, Pelopor Daging Puyuh Bebas Kolesterol, menawarkan olahan daging puyuh yang bebas kolesterol.

Berbeda dengan warung makanan lain yang menyajikan menu utama berupa olahan ayam dan bebek, Warung Sangrai justru mengambil peluang bisnis dari menu daging puyuh dengan tambahan kepastian bebas kolesterol.

Ide bisnis yang berbeda ini mengantarkan pemilik Warung Sangrai ke kesuksesan, bahkan sudah menawarkan kemitraan sejak 3 tahun silam.

Alasan Pilihan Burung Puyuh Menjadi Menu Utama

Warung Sangrai memilih burung puyuh sebagai menu utama karena burung puyuh mengandung nutrisi gizi yang tinggi.

Di samping itu, seperti dikutip dari majalah franchise online, dijelaskan oleh Ishak Wiranta, General Manager Warung Sangrai bahwa pilihan dijatuhkan pada burung puyuh karena daging burung puyuh rendah kolesterol bila dibandingkan dengan daging unggas lainnya.

Menjadi Pelopor Hidangan Burung Puyuh

Sejak berdirinya untuk pertama kali sampai sekarang, inovasi menu Warung Sangrai ini menjadi pelopor resto dan warung makan lain untuk menyediakna menu burung puyuh.

Dilihat dari hal tersebut, dari sisi kompetisi, bisnis bersama Warung Sangrai jelas memiliki citra yang baik karena memiliki rekam jejak penjualan yang juga baik, selain menjadi panutan, resto yang berpusat di kota Bandung ini menumbuhkan iklim bisnis yang baik dengan menawarkan harga terjangkau per porsinya.

Menu Hidangan Warung Sangrai

Dalam hal penyediaan menu, Warung Sangrai menyediakan tujuh varian rasa burung puyuh.

Penyajian burung puyuh juga bisa dipilih, mau digoreng saja atua dibakar.

Tersedia pula beragam sambal, pelanggan boleh memilih sesuai dengan selera.

Sejauh ini produk sambal yang laris di Warung Sangrai adalah sambal ekstra rawit, cabe ijo, cabe garam, dan sambal tojo.

Selain menjual menu daging puyuh, Warung Sangrai juga menyediakan:

Nasi timbel
Nasi tutug oncom
nasi goreng
cah kangkung
cah tauge
olahan tempe tahu
aneka minuman segar
Harga menu mulai dari Rp 6.000 hingga Rp 36.000 per porsi

Menjalin Mitra Dengan Warung Sangrai

Bagi para pebisnis yang berminat untuk bergabung dengan Warung Sangrai sebagai mitra bisnis, anda bisa memilih dua tipe bisnis yang ditawarkan secara franshie.

Tipe pertama yakni:

Bisnis di food court
Nilai investasi yang ditawarkan mulai Rp 200 juta – Rp 350 an juta,
Asumsi luas lahannya 100 meter persegi

Tipe kedua, adalah sebagai berikut:

Tipe resto
Mitra harus mengeluarkan investasi sekitar Rp 400 juta – Rp 600 juta.

Kelebihan Bermitra Dengan Warung Sangrai

Kelebihan bermitra dengan Warung Sangrai adalah ketentuan di atas tidak menjadi patokan utama, hal-hal di atas bisa diseusaikan berdasarkan situasi dan lokasi yang terpilih.

Di samping itu, ada hal lain yang menjadi kelebihan bermitra dengan Warung Sangrai, ialah:

royalti fee hanya 5 persen
kerja sama usaha berlaku selama lima tahun
Setelah masa kontrak berakhir, biaya perpanjangan kerjasama akan disepakati selanjutnya.

Ketentuan yang Harus Dijalankan Mitra

Ketika kemitraan sudah terjalin, maka ada satu syarat yang harus dijalankan oleh mitra, yaitu mitra wajib membeli bahan baku dari outlet pusat.

Bahan itu berupa daging puyuh dan bumbu-bumbu, yang akan memakan biaya sekitar 40%-50% dari omzet mitra per bulan.

Berdasarkan pengalaman dari outlet yang sudah ebrdiri, omzet rata-rata per bulan mencapai Rp 150 juta.