ukms.or.id/ – Sejak beliau kuliah, Ia telah diberkahi dengan jiwa pengusaha sejati. Mula-mula ketika berkuliah di Universitas Gajah Mada, Ia membuka bisnis pertama nya di bidang usaha clothing dan distro.
Agung Nugroho Susanto yang Memulai Bisnis Simply Fresh
Bisnis itu Ia rintis sebab memang banyak teman sebayanya sedang menekuni usaha tersebut. Ia pun semakin ketagihan dengan dunia bisnis berkat kesuksesan yang telah Ia raih pada bisnis itu, dan memutuskan untuk membuka usaha lain.
Kali ini Ia mencoba peruntungan nya dengan membuka sebuah konter ponsel di pusat perbelanjaan Yogyakarta. Dengan bertitel sebagai seorang mahasiswa dan harus membagi waktu menjadi pebisnis juga, menjadikan kedua bisnis yang Ia geluti itu harus tutup dan tidak terurus dengan baik.
Kendati demikian, Ia tidak menjadi seorang yang mudah menyerah. Bermodalkan sisa uang dari dua bisnis sebelumnya, ditambah dengan bantuan modal dari orang tua dan lembaga simpan-pinjam, Ia memulai bisnis baru. Kali ini ranah Laundry, Ia coba tekuni.
Uang modal tadi pun Ia belikan peralatan berupa 1 unit mesin cuci, dan 1 unit mesin pengering, serta beberapa perlengkapan laundry lainnya. Melihat waktu itu prospek usaha ini sangat menjanjikan, Ia pun semakin yakin dengan bisnis yang digeluti ini.
Agung pun tanpa henti belajar semua hal yang berhubungan dengan bisnis laundry. Dari mulai cara mencuci, mengeringkan pakaian, sampai dengan mengantar-jemput pesanan klien. Meski tanpa dukungan orang tua, keinginan suksesnya jelas tidak dapat dihentikan dengan mudahnya.
Alhasil Simply Fresh, sebagai nama bisnis laundry miliknya, kini telah mendulang kesuksesan. Melalui motto bernada Laundry kiloan kualitas berkelas, Ia pun mulai merambah ke bisnis franchise laundry.
Terhitung, sudah lebih dari 50 kota besar di Indonesia, dengan jumlah lebih dari 165 outlet telah membuka bisnis franchise laundry yang dimiliki oleh Agung ini.
Berkat jerih payahnya bisnis franchise laundry yang Ia miliki berhasil menyabet beberapa penghargaan bergengsi, diantaranya; Top 10 Indonesia Young Entrepreneur Franchise Award di tahun 2009 silam, The Best Bisnis Prospect Indonesia Franchise Start-Up Award di tahun yang sama, dan masih banyak lainnya.
Itulah kisah sukses tokoh bisnis franchise laundry, yang kami sajikan spesial untuk Anda, lanjut yang berikutnya, ya?
Setiawan dengan Bisnis Laundry bernama Dicuci Laundry
Seorang Setiawan Sudarno tidak pernah mengenal kata menyerah dalam kamus hidupnya. Pria asal Balikpapan yang memiliki usaha laundry bernama Dicuci Laundry ini sudah pernah mengalami kebangkrutan dalam hidupnya.
Ia merintis sebuah usaha pabrik roti, akan tetapi belum mendapatkan rezeki. Lantas, Ia pun mencari ide lain untuk memulai bisnis barunya.
Sampailah Ia pada sebuah ide membuka usaha jasa laundry, yang menurutnya memiliki prospek bisnis yang sangat bagus. Tidak lama, Ia pun segera membangun usahanya itu, dimulai dengan menyisihkan uang Rp50 ribu dari setiap gaji yang Ia dapatkan.
Uang tersebut dipakai sebagai modal awal untuk membeli perlengkapan laundry, semisal sabun, gantungan baju, pewangi, dan plastik bening. Dalam awal bisnisnya itu, Ia hanya mengandalkan brosur hasil fotokopi sebab spanduk pun tidak dapat Ia beli.
Sebari bekerja sebagai karyawan yang bertugas di bidang leasing, Ia pun menjalankan bisnis laundry sampingan nya. Barulah, setelah dirasa usahanya itu mengalami perkembangan, Ia putuskan untuk keluar dari pekerjaan tetapnya tadi.
Guna bertahan dalam persaingan Laundry yang sangat ketat, Setiawan yang juga akrab disapa Heri ini menyiasati bisnisnya dengan membuka jasa laundry yang jarang ada pesaing lain.
Ia membuka jasa pencucian pada perabot rumah lain, seperti karpet dan sofa.
baca juga
Meski hanya dengan bermodal mesin pemeras karpet spinner car yang memiliki harga Rp65 Juta, Ia terus berjuang untuk usahanya itu. Dengan alat yang Ia miliki tersebut, Ia pun dengan bangga menyatakan bahwa laundry karpet miliknya merupakan jasa terbaik yang dilengkapi dengan fasilitas berkelas internasional.
Heri pun sebagai seorang pengusaha yang tengah merasakan kesuksesan, membagi beberapa kunci sukses dari bisnis franchise laundry miliknya. Ia selalu memegang 4 kata, berupa; wangi, bersih, rapi, dan tepat waktu.
Kini berkat usaha dan kerja kerasnya, penghasilan sebesar Rp45 juta setiap bulannya telah didapatkan, dengan 30% keuntungan dari omzet pula. Melihat kesuksesannya, Ia pun tidak puas diri, dan masih memiliki cita-cita untuk mengembangkan bisnisnya ke seluruh wilayah di Indonesia.
+ There are no comments
Add yours